ALAT MUSIK TRADISIONAL YANG MENDUNIA
Ditengah perkembangan musik yang semakin canggih keberadaan alat musik tradisional tidak pernah hilang dan masih banyak diminati oleh banyak orang. Beberapa alat musik tradisional Indonesia telah dikenal mancanegara.
Indonesia terkenal akan ragam seni dan budayanya. Keragaman itu tercermin dalam berbagai aspek, alat musik misalnya. Antar satu daerah dengan yang lainnya, punya alat musik tradisional yang berbeda khas. Berikut adalah beberapa alat musik tradisional Indonesia yang mendunia:
1. Angklung
Berasal dari Jawa Barat, alat musik tradisional yang satu ini terbuat dari bilah-bilah bambu yang disusun. Untuk dapat dimainkan, angklung digoyangkan sehingga melodinya keluar. Karena satu angklung mewakili satu tangga nada, angklung harus dimainkan oleh banyak orang agar dapat menghasilkan nada yang indah.
Angklung diakui oleh UNESCO sebagai Warisan Budaya Dunia dalam daftar Representative List of the Intagible Cultural Herigate of Humanity.
Tidak perlu itu, angklung mencatat rekor dunia di Guiness Book of World Record karena dimainkan oleh kurang lebih lima ribu orang partisipan dari seluruh dunia. Mereka membawakan lagu we Are the World karya Michael Jacksin di Washington Amerika Serikat. Keberhasilan tersebut digawangi oleh maestro angklung bernama Daeng Udjo dari Sanggar Seni Saung Mang Udjo di Bandung.
2. Tifa
Tifa berasal dari Timur Indonesia tepatnya di daerah Papua dan Maluku, tifa merupakan alat musik tradisional khas Indonesia. Pada umumnya, Tifa dimainkan saat adanya digelar upacara adat, pertunjukan musik, ataupun pentas tari tradisional. Tifa terbuat dari kayu yang dilubangi bagian tengahnya dan dimainkan dengan cara dipukul bagian ujungnya. Bentuk klasik Tifa menghasilkan suara yang indah sehingga banyak turis yang tertarik untuk menjadikannya sebagai oleh-oleh ketika ingin pulang dari Maluku atau Papua.
3. Sasando
Sasando sudah digunakan oleh masyarakat di Rote, Nusa Tenggara Timur sejak abad ke-7. Alat musik berdawai ini berbentuk melingkar dari atas ke bawah. Saat ini, sudah ada sedikit modifikasi alat musik itu, yaitu ada sasando elektrik. Namun, bentuknya yang klasik tetap dipertahankan meskipun menjadi elektrik. Sasando bisa terbilang langka di Indonesia karena semakin berkurangnya minat anak muda terhadap alat musik ini. Alat musik ini berpotensi untuk dapat bersaing dengan alat musik masa kini, apalagi Sasando sudah terdapat Sasando elektrik.
4. Gamelan
Alat musik gamelan berasal dari Jawa tengah. Cara memainkannya adalah dengan memukulnya menggunakan alat pemukul. Gamelan terdiri dari kumpulan alat musik seperti kendang, demung, saron, rebab, bonang burung dan bonang penerus. Orkes gamelan kebanyakan terdapat di pulau Jawa, Madura, Bali dan Lombok, ukuran dan bentuknya juga beragam.
5. Kolintang
Kolintang berasa dari Minahasa, Sulawesi Utara. Permainan alat musik Kolintang pernah memecahkan rekor dunia pada tahun 2009 silam. Tercatat 1.233 orang memainkan kolintang secara massal di Stadion Tondano, Minahasa, Sulawesi Utara. Mereka memainkan alat musik mereka masing-masing dengan indah sehingga nada yang dihasilkan tampak serasi dan memiliki nilai yang sangat tinggi. Empat rekor dunia pun berhasil diraih.
BUAT KAMU YANG INGIN BELAJAR BERNYANYI DAN BERMAIN ALAT MUSIK, KAMU BISA DAFTAR DI ALLEGRA PRIVATE MUSIC COURSE, BANYAK PROMO DAN DISKONNYA LOH !! KALIAN JUGA BISA LIHAT DI www.allegraprivatemusiccourse.com.
KAPAN LAGI ADA SEKOLAH MUSIK YANG BANYAK PROMO DAN DISKONNYA. HANYA ADA DI ALLEGRA PRIVATE MUSIC COURSE. SEKOLAH MUSIK YANG BERSERTIFIKAT INTERNATIONAL.
APALAGI DIMASA PANDEMI SEKARANG INI, PASTI KALIAN ADA YANG MERASA BOSAN SAJA. KIRA-KIRA GIMANA CARANYA BIAR GAK BOSAN ?? NAH, DARI ITU ALLEGRA PRIVATE MUSIC COURSE, JADWALNYA FLEXIBEL DAN JADWALNYA BISA DISESUAIKAN DIAWAL PENDAFTARAN. SELAIN ITU, SELURUH PENGAJAR ALLEGRA SUDAH MELAKUKAN VAKSINASI.
TUNGGU APALAGI, BURUAN DAFTAR SEKARANG JUGA DAN DAPATKAN PROMO MENARIK LAINNYA. BANYAK BANGET KELEBIHAN KURSUS MUSIK DI ALLEGRA PRIVATE MUSIC COURSE. KAMI JUGA SERING MENGADAKAN KONSER DAN UJIAN, BAIK UJIAN LOKAL MAUPUN INTERNATIONAL.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar