Rabu, 15 April 2020

Belajar Drum Secara Otodidak, Bisa Berdampak Negatif??

Dalam industri musik, jumlah popularasi drummer pemula sangatlah besar. 


Namun anehnya hanya sedikit dari mereka yang bisa berhasil mencapai puncak kejayaan, yakni menjadi drummer kawakan. Menurut para pengamat hal ini terjadi karena sebagian besar drummer belajar drum dengan cara yang salah atau tidak dibimbing oleh guru yang tepat.

Guru yang baik, saat mengajar selalu mempertimbangkan usia, latar belakang dan modalitas pembelajaran seperti visual, auditori, dan juga setuhan. Kemudian dilanjutka dengan belajar memegang stik dengan cara tertentu, memainkan hanya satu genre musik, pelajari dasar-dasar tertentu, dan seterusnya.

Meskipun banyak dari instruktur ini telah berhasil melewati metode ini, para pelajar drum zaman modern sering kali menganggap pendekatan sempit ini kuno dan basi. Tidak ada tantangan dan kesenangan didalamnya. 
Alhasil banyak yang memilih belajar drum secara otodidak karena merasa para pengajar sudah tak mampu lagi memberikan arahan yang tepat.

Di masa lalu yang tidak begitu jauh, self-learning sangat terbatas : mengambil sebuah buku (atau majalah, tentu saja), mendengarkan rekaman, atau menonton drumer favorit bermain live. Atau mungkin menggunkan video instruksional dalam VCR. Dengan kekayaan sumber pendidikan berteknologi tinggi yang tersedia bagi pemula akhir-akhir ini, termasuk YouTube, DVD, e-book, pelajaran online, situs web, dan aplikasi, inovasi soal belajar drum pun bisa diciptakan.

Namun ada kenyataannya inovasi ini seringkali membuat pemula tidak fokus selama belajar. Mereka dengan mudah menjadi terbebani dengan banyaknya pilihan, kehilangan fokus, dan membutuhkan bimbingan. Pada akhirnya mereka kembali membutuhkan seorang pembimbing dan berlari mencari guru drum yang tepat.

So, jika kamu masih berpikir bahwa belajar alat musik perkusi itu mudah dan bisa dilakukan sendiri, cobalah untuk mempertimbangkan kembali penjelasan tadi. 

Mengapa sosok seorang guru selalu dibutuhkan oleh pemula, dan mengapa belajar secara otodidak justru tidak membuat kita berkembang.


  



Buat kamu yang ingin belajar musik bisa daftar di  Allegra Private Music Course . Dengan kamu  belajar di Allegra Musik, Kamu bisa "Belajar Musik" , kamu bisa belajar ketukan, mengetahui rhytme, duduk dengan posisi benar. mengetahui dinamik, nama komposer dan teori musik drum .

Tidak hanya itu aja, buat kamu yang tidak punya waktu untuk pergi ke luar rumah,
Allegra Private Musik menyediakan jasa les musik private ke rumah.


Segera daftarkan diri kalian dan jangan lewatkan juga promo-promo Allegra di setiap tahunnya yah☺




Tidak ada komentar: