Tanpa alat musik, grup akapela Pentatonix sukses membuat para penggemarnya di Indonesia tercengang lewat suara merdu mereka di konser 'On My Way Home' yang digelar di Balai Kartini, Jakarta Selatan.
Sekitar pukul 20.00 WIB, Scott Hoying, Mitch Grassi, Kirstie Maldonado, Avi Kaplan, dan Kevin Olusola muncul di atas panggung dan penonton yang kebanyakan remaja langsung berteriak memekakkan telinga. Lagu 'Problem' dari Ariana Grande membuat penonton tak berhenti bernyanyi dan bergoyang.
Pentatonix yang mengenakan busana bernuansa hitam dan putih membuat teriakan penonton tak henti lewat medley lagu Beyonce andalan mereka. Lagu 'Crazy in Love', 'Irreplaceable', 'If I Were A Boy', 'Who Run the World', 'Love On Top', hingga 'Halo' dibawakan secara apik dengan suara mereka dan tanpa alat musik.
"Indonesia, ini penampilan kami untuk yang pertama kalinya di sini. Saya dengar di sini penontonnya luar biasa. Malam ini akan menjadi malam yang luar biasa," ujar Scott yang tampil cool dengan pakaian serba hitam.
Tak berhenti, grup akapela yang telah meraih berbagai penghargaan itu melanjutkan aksinya dengan menyanyikan lagu 'Telephone' dari Lady Gaga, 'La La Latch' mashup Sam Smith, Disclosure dan Naughty Boy, 'Love You Long Time' dari Jazmine Sullivan, dan 'Rather Be' dari Clean Bandit. Di setiap lagu, Mitch yang mengenakan kemeja putih bergambar terlihat selalu berjoged penuh energi dan bersemangat.
"Saya sangat bersemangat di sini! Penonton dan tempat yang luar biasa," kata Mitch yang sangat excited.
Di tengah-tengah penampilan energik mereka, Scott, Mitch, Kristie, Avi, dan Kevin juga menceritakan bagaimana perjalanan mereka sebagai grup akapela Pentatonix dari nol hingga sukses seperti sekarang ini. (Pssssttt... Mereka berhasil mendapat penghargaan Grammy 2015 untuk kategori Best Arrangement, Instrumental or A Cappella untuk lagu medley Daft Punk!)
Ingin lebih dekat dengan penonton, mereka akhirnya turun dari panggung dan mengajak penonton bernyanyi bersama di lagu 'FourFiveSeconds' dari Rihanna dan Kanye West dan Paul McCartney. Penonton yang berada di barisan paling depan pun langsung mengabadikan momen.
Tak hanya itu, di lagu mashup 'Uptown Funk' dan 'Let's Get It On', Avi yang memiliki suara superbass menarik salah satu penonton perempuan bernama Key. Teriakan histeris sekaligus iri pun langsung memenuhi lokasi konser. Tidak hanya menjadi "pajangan" di atas panggung,
Key dapat menyaksikan Scott bernyanyi untuknya, mendapat bisikkan dari Avi dan dapat memeluk semua anggota Pentatonix. Bikin iri!
Melihat antusiasme penonton di Jakarta, Kristie dan Mitch mengaku sangat terkesima. Bahkan, Scott pun mengatakan ingin kembali mengunjungi Jakarta.
"Saya sangat terobsesi dengan kalian semua! Saya ingin kembali ke sini lagi," teriaknya bersemangat yang disambut teriakan penonton yang tak kalah bersemangat.
Selain membawakan lagu-lagu hits dunia, Pentatonix juga menyanyikan lagu mereka sendiri. Tentu secara spesial. Di lagu 'Standing By', Scott meminta penonton menghidupkan lampu di telepon genggam masing-masing. Suasana romantis pun langsung terasa.
Sementara di lagu 'On My Way Home', Scott, Mitch dan Kristie mengajak penonton ikut berakapela bersama. Koor panjang dari penonton pun cukup membuat merinding.
"Terima kasih, terima kasih!" teriak Pentatonix yang seolah-olah menyudahi konsernya di Jakarta. Sontak teriakan "We want more!" dari penonton langsung menggelegar.
Tak sampai lima menit, Pentatonix kembali di atas panggung menyanyikan lagu mereka berjudul 'That's Christmas to Me' tanpa mikrofon. Suasana hening dan intim langsung menyelimuti penghujung konser 'On My Way Home' Jakarta.
Buy it, use it, break it, fix it, trash it, change it, mail, upgrade it...
Mendengar lirik tersebut, penonton langsung berteriak antusias, memecahkan keheningan dari lagu sebelumnya. Mashup Daft Punk yang paling ditunggu-tunggu akhirnya dibawakan oleh Pentatonix. Save the best for the last!
Dengan efek suara bass Avi dan beatbox Kevin, lagu 'One More Time', 'Get Lucky', 'Digital Love', hingga 'Harder, Better, Faster, Stronger' terdengar sangat nyata seperti mendengarkan lagu dengan instrumen musik. Penampilan akapela yang apik tersebut menutup konser yang digelar selama satu setengah jam ini.
"Terima kasih, Jakarta! Kami mencintai kalian!" teriak mereka.
Penonton sukses dibuat terkesima lewat lengkingan merdu Mitch, suara superbass Avi, suara serak-serak basah nan merdu Scott, Kristie yang memiliki suara yang jernih, dan beatbox yang wow dari Kevin. Bagi yang belum nonton hari ini jangan kecewa. Pentatonix akan kembali menghibur penggemarnya di Indonesia pada Kamis (4/6/2015) di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Melihat antusiasme penonton di Jakarta, Kristie dan Mitch mengaku sangat terkesima. Bahkan, Scott pun mengatakan ingin kembali mengunjungi Jakarta.
"Saya sangat terobsesi dengan kalian semua! Saya ingin kembali ke sini lagi," teriaknya bersemangat yang disambut teriakan penonton yang tak kalah bersemangat.
Selain membawakan lagu-lagu hits dunia, Pentatonix juga menyanyikan lagu mereka sendiri. Tentu secara spesial. Di lagu 'Standing By', Scott meminta penonton menghidupkan lampu di telepon genggam masing-masing. Suasana romantis pun langsung terasa.
Sementara di lagu 'On My Way Home', Scott, Mitch dan Kristie mengajak penonton ikut berakapela bersama. Koor panjang dari penonton pun cukup membuat merinding.
"Terima kasih, terima kasih!" teriak Pentatonix yang seolah-olah menyudahi konsernya di Jakarta. Sontak teriakan "We want more!" dari penonton langsung menggelegar.
Tak sampai lima menit, Pentatonix kembali di atas panggung menyanyikan lagu mereka berjudul 'That's Christmas to Me' tanpa mikrofon. Suasana hening dan intim langsung menyelimuti penghujung konser 'On My Way Home' Jakarta.
Buy it, use it, break it, fix it, trash it, change it, mail, upgrade it...
Mendengar lirik tersebut, penonton langsung berteriak antusias, memecahkan keheningan dari lagu sebelumnya. Mashup Daft Punk yang paling ditunggu-tunggu akhirnya dibawakan oleh Pentatonix. Save the best for the last!
Dengan efek suara bass Avi dan beatbox Kevin, lagu 'One More Time', 'Get Lucky', 'Digital Love', hingga 'Harder, Better, Faster, Stronger' terdengar sangat nyata seperti mendengarkan lagu dengan instrumen musik. Penampilan akapela yang apik tersebut menutup konser yang digelar selama satu setengah jam ini.
"Terima kasih, Jakarta! Kami mencintai kalian!" teriak mereka.
Penonton sukses dibuat terkesima lewat lengkingan merdu Mitch, suara superbass Avi, suara serak-serak basah nan merdu Scott, Kristie yang memiliki suara yang jernih, dan beatbox yang wow dari Kevin. Bagi yang belum nonton hari ini jangan kecewa. Pentatonix akan kembali menghibur penggemarnya di Indonesia pada Kamis (4/6/2015) di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Nah dengan belajar memainkan alat musik juga bisa memberikan banyak manfaat lho.
Bermain musik dapat meningkatkan koordinasi tubuh, melatih konsentrasi, ketekunan, dan daya ingat. Kamu juga bisa mengikuti kursus yang menjanjikan satu ini di
Allegra Private Music Course untuk mendapatkan keahlian bermain musik.
Kamu juga bisa pilih kursus musik sesuai dengan minat kamu seperti bernyanyi, bermain piano, drum, gitar, biola, saxophone dan alat musik lainnya.
Dengan memiliki keterampilan di bidang musik, kamu juga berkesempatan menjadi guru musik atau bekerja sebagai pemusik lhoo .
Dan kami juga bisa dengan sistem online class loohh, yang gak kalah seru dengan les tatap muka .
Bermain musik dapat meningkatkan koordinasi tubuh, melatih konsentrasi, ketekunan, dan daya ingat. Kamu juga bisa mengikuti kursus yang menjanjikan satu ini di
Allegra Private Music Course untuk mendapatkan keahlian bermain musik.
Kamu juga bisa pilih kursus musik sesuai dengan minat kamu seperti bernyanyi, bermain piano, drum, gitar, biola, saxophone dan alat musik lainnya.
Dengan memiliki keterampilan di bidang musik, kamu juga berkesempatan menjadi guru musik atau bekerja sebagai pemusik lhoo .
Dan kami juga bisa dengan sistem online class loohh, yang gak kalah seru dengan les tatap muka .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar