Kamis, 30 Desember 2021

ALAT MUSIK SASANDO, CARA MEMAINKAN DAN JENIS-JENISNYA

 ALAT MUSIK SASANDO, CARA MEMAINKAN DAN JENIS - JENISNYA








Sasando merupakan alat musik berdawai yang dimainkan dengan cara dipetik. Alat musik Sasando berasal dari kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT). Alat musik ini sudah dikenal sampai mancanegara. Sasando hampir mirip dengan kecapi dan harpa. Sasandu (bahasa Rote) atau Sasando (bahasa Kupang) memiliki bentuk yang sederhana, bagian utamanya berbentuk panjang dari bambu, kemudian bagian tengah melingkar dari atas ke bawah diberi penyangga, dawai-dawai atau senar yang direntangkan di tambung bambu dari atas ke bawah bertumpu. Penyangga tersebut memberikan nada yang berbeda-beda pada setiap petikan dawai, tabung sasando diberi wadah yang terbuat dari anyaman daun lontar (haik). Wadah tersebut adalah tempat resonansi sasando.

Cara Memainkan Sasando


Sasando dimainkan dengan cara dipetik. Biasanya, sasando dimainkan menggunakan kedua tangan dari arah berlawan. Tangan kanan digunakan untuk memainkan chord, sementara tangan kiri digunakan untuk memainkan bass/melodi. Untuk menghasilkan suara yang merdu, sasando membutuhkan teknik dan harmonisasi supaya menghasilkan suara yang merdu. Keterampilan tangan akan berpengaruh terhadap tempo dan suara yang dihasilkan sasando.

Jenis - Jenis Sasando


Sasando terdiri dari beberapa jenis, diantaranya adalah :

1. Sasando Gong


Sasando Gong dimainkan dengan irama gong yang dinyanyikan dalam bentuk syair untuk mengiri tarian ataupun menghibur keluarga yang berduka dan yang sedang mengadakan pesta. Sasando gong bernada pentatonik, berdawai tujuh dan kemudian berkembang menjadi sebelas dawai. Sasando gong banyak berkembang di Pulau Rote sejak abad ke-7.

2. Sasando Biola


Sasando biola menggunakan dawai (senar) atau sekrup dawai  yang terbuat dari kayu yang dibentuk seperti biola. Sasando biola memiliki nada diatonis dan bentuknya hampir sama dengan sasando gong, namun bentuk bambu diameternya lebih besar dari sasando gong. Jumlah dawai sasando biola berjumlah 30, 32 dan 36 dawai. Sasando biola lebih berkembang di Kupang.

3. Sasando Elektrik


Sasando elektrik merupakan hasil perkembangan dari sasando biola. Sasando eletrik diciptakan oleh Arnoldus Edon. Sasando elektrik diciptakan karena sasando tradisional memiliki beberapa kekurangan dan kelemahan. Sasando elektrik diciptakan tidak menggunakan wadah dari daun lontar peti kayu/kotak/papan/box, karena tidak membutuhkan ruang resonansi yang berfungsi sebagai wadah penampung suara. Bunyi sasando elektrik langsung dapat diperbesar melalui alat pengeras suara (sound system/speaker aktif). Sasando elektrik ini dibuat dengan memiliki 30 dawai.


BUAT KAMU YANG INGIN BELAJAR BERNYANYI DAN BERMAIN ALAT MUSIK, KAMU BISA DAFTAR DI ALLEGRA PRIVATE MUSIC COURSE, BANYAK PROMO DAN DISKONNYA LOH !! KALIAN JUGA BISA LIHAT DI LINK www.allegraprivatemusiccourse.com.

KAPAN LAGI ADA SEKOLAH KURSUS MUSIK YANG BANYAK PROMO DAN DISKONNYA, HANYA ADA DI ALLEGRA PRIVATE MUSIC COURSE. SEKOLAH MUSIK YANG BERSERTIFIKAT INTERNATIONAL.

APALAGI DIMASA PANDEMI SEKARANG INI, KALIAN ADA YANG MERASA BOSAN DI RUMAH SAJA. KIRA-KIRA BAGAIMANA CARANYA BIAR GAK BOSAN ?? NAH, DARI ITU ALLEGRA PRIVATE MUSIC COURSE JADWALNYA FLEXIBEL DAN JADWALNYA DAPAT DISESUAIKAN DIAWAL PENDAFTARAN. SELAIN ITU, SELURUH PENGAJAR ALLEGRA SUDAH MELAKUKAN VAKSINASI.

TUNGGU PALAGI, BURUAN DAFTAR SEKARANG DAN JANGAN LEWATKAN PROMO MENARIK LAINNYA. BANYAK BANGET KELEBIHAN KURSUS MUSIK DI ALLEGRA PRIVATE MUSIC COURSE. KAMI JUGA SERING MENGADAKAN KONSER DAN UJIAN. BAIK UJIAN LOKAL MAUPUN INTERNATIONAL.





Tidak ada komentar: